Ibrani 6

Ibrani 6

disini melanjutkan topik sbelumnya dimana makanan rohani kita sudah bukan bubur, jadi kita harus mengerjakan keselamatan kita juga bukan diam dan hanya menerima. Di sini juga terlihat bahwa penulis kitab ibrani (banyak yang meyakini adalah rasul paulus)  merupakan seorang aliran arminianism (pasal 4-8)-> kalau di indonesia calvinism lebih nge-tren (entah yang mana yang bener 😅)
tapi satu hal, saya pernah dengar kesaksian Eka Deli tentang dia yang sudah murtad tapi di buat balik lagi sama Tuhan, kata nya nama kita sudah diukir di tangan-Nya dan ga akan dibiarkan lepas (calvinism).
tapi di akhir juga dijelaskan sama penulis ibrani mengapa dia bilang kita harus mengerjakan keselamatn kita, itu karena agar kita tidak menjadi lamban tapi tetap menunjukkan kesungguhan kita di dalam dia.

Erbie

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Para Rasul 7:1-60

Kisah Para Rasul 6:1-15

Kisah Para Rasul 3:1-26