Kisah Para Rasul 8:1-40

Hey Readers! yuk kita bahas pasal selanjutnya, tapi sebelum masuk ke bahasanya seperti biasa Readers harus baca dulu kisahnya di Alkitab ya..

Pada saat itu sedang terjadi penganiayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem, sehingga mereka pun tersebar ke seluruh daerah. namun justru di saat terjadi penganiayaan besar seperti ini kuasa Tuhan menjadi semakin tampak (10-12), selain itu ternyata menjadi percaya dan dibabtis belum tentu berarti kalau kita sudah beroleh roh kudus (14-17) masih perlu doa dan tumpang tangan rasul pada saat itu baru seseorang memperoleh roh kudus, Tampaknya pada masa kekristenan awal-awal, ada tiga tahapan yang harus dilalui oleh orang percaya yaitu (1) percaya, (2) dibaptis, dan (3) menerima Roh Kudus.

Di ayat 20 juga ditekankan kalo jangan pernah sekali-kali mencoba membeli karunia Tuhan dengan uang, karena karunia Tuhan bukan hak kita. Rencana Tuhan juga sering kali berbeda dengan rencana kita, terbukti pada ayat 26-40,  filipus diminta pergi ke suatu tempat khusus (jalan sunyi gaza) hanya untuk membantu seorang sida-sida yang sedang membaca kitab Yesaya dan tidak mengerti maksudnya, bahkan setelah mengerti dan dibabtis (selesai tugas filipus) pun Tuhan masih memiliki rencana lain lagi untuk filipus, dan tampaknya karena kejauhan dan kelamaan kalau jalan kaki atau naik kuda maka langsung diteleport lah ke Asdod (Azotus)  ðŸ˜†

dari ayat 25 ini kita dapat lihat bahwa Petrus dan Yohanes menginjili orang-orang samaria (gentiles: orang-orang yang bukan Yahudi) dan Filipus mendapatkan tugas langsung dari malaikat.

 jadi kalau jaman dulu itu Tuhan banyak banget langsung turun tangan kalo sekarang agak beda gitu ya atau saya yang ga peka sama campur tangan Tuhan ya? (Erbie)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Para Rasul 7:1-60

Kisah Para Rasul 6:1-15

Kisah Para Rasul 3:1-26